Senin, 16 November 2020

Konsep Menggambar Flora, Fauna, dan Benda Alam

Tujuan Mengambar Flora, Fauna dan Benda Alam

Setelah mempelajari artikel ini, diharapkan anda akan mampu untuk :

1.     Menjelaskan konsep menggambar flora, fauna, dan benda alam;

2.     menjelaskan prosedur menggambar flora, fauna, dan benda alam;

3.     mengidentifikasi bagian-bagian flora (tumbuhan);

4.     mengidentifikasi jenis-jenis fauna (binatang);

5.     mengidentifikasi perbedaan benda alam dan buatan;

6.     mengidentifikasi perbedaan benda kubistis dan silindris;

7.     menggambar flora;

8.     menggambar fauna;

9.     menggambar benda alam kubistis;

10.                        menggambar benda alam silindris.

 

Kegiatan Mengamati

 

1. Amatilah flora, fauna, dan benda alam yang terdapat di halaman sekolahmu. Jika di sekolahmu belum ada, amatilah gambar flora, fauna, dan benda alam berikut.

 


 


2. Kenalilah bentuk dan bagian-bagian flora, fauna, dan benda alam tersebut.

 

Kegiatan Menanya

 

Setelah mengamati flora, fauna, dan benda alam tersebut, rumuskanlah pertanyaan terkait hal-hal yang kamu amati. Lihatlah pertanyaan nomor 1 sebagai contoh.

 

1. Apa nama flora, fauna, dan benda alam yang saya amati?

2.  -------------------------------------------------------------------------------------------------------------

3.  -------------------------------------------------------------------------------------------------------------

4.  -------------------------------------------------------------------------------------------------------------

5. Dan seterusnya.

 

Lalu, jawablah pertanyaan-pertanyaan yang telah kamu rumuskan. Kamu dapat menjawabnya sendiri atau meminta bantuan teman atau guru.

 

KONSEP MENGGAMBAR FLORA, FAUNA, DAN BENDA ALAM

Menggambar merupakan kegiatan manusia yang melibatkan koordinasi antara penglihatan dan gerakan halus tangan. Dalam menggambar, dibutuhkan penglihatan yang teliti dan cermat. Gerakan tangan dalam menggambar hendaknya halus dan penuh perasaan. Kegiatan menggambar menuntut objektivitas, artinya sesuai keadaan atau tepat dengan objek yang digambar, baik bentuk maupun warnanya.

 

Flora merupakan istilah lain dari tumbuhan, sedangkan fauna merupakan istilah lain dari hewan. Benda alam merupakan istilah yang digunakan untuk menamai suatu benda yang memiliki ukuran panjang, lebar, dan tinggi atau benda yang memiliki ruang. Benda di sekitar manusia ada yang berasal dari alam dan ada yang buatan manusia. Benda alam yang dimaksud di sini adalah benda buatan atau still life, misalnya gelas, cangkir, poci, teko, kendi, vas bunga, guci, meja, atau kursi.

 

Dengan demikian, dapat dikatakan bahwa menggambar flora, fauna, dan benda alam adalah perwujudan suatu gagasan berdasarkan objek flora, fauna, dan benda alam di atas bidang dengan media dan prinsip tertentu. Dengan kata lain, menggambar flora, fauna, dan alam benda sama halnya dengan menggambar bentuk yang objeknya tumbuhan, binatang, dan benda.

 



BENTUK DASAR BENDA

 

Benda yang berada di sekitar manusia jenis dan bentuknya beraneka ragam. Namun, secara garis besar, bentuk benda dapat dikelompokkan menjadi dua, yaitu geometris dan nongeometris.

Bentuk benda geometris, antara lain kubus, silinder, kerucut, piramida, dan bola. Bentuk-bentuk tersebut menjadi bentuk dasar benda, artinya beragam bentuk yang ada di sekitar manusia jika dicermati memiliki bentuk dasar geometris. Misalnya, gelas dan cangkir bentuk dasarnya silinder, kursi dan meja bentuk dasarnya kubus.

 

RAGAM BENTUK BENDA

Bentuk benda dapat dibedakan menjadi dua, yaitu bentuk geometris dan nongeometris. Bentuk geometris dapat diringkas menjadi dua, yaitu silindris dari kata silinder dan kubistis dari kata kubus. Adapun bentuk nongeometris disebut bentuk bebas. Jadi, dalam karya seni rupa, bentuk dapat dikelompokkan menjadi tiga, yaitu bentuk silindris, bentuk kubistis, dan bentuk bebas.

 

1. Bentuk Silindris



Silindris adalah benda yang bentuk dasarnya silinder. Karya seni rupa yang berbentuk silindris pada umumnya keramik atau gerabah, antara lain cangkir, poci, kendi, vas bunga, dan guci.

 


2. Bentuk Kubistis



Kubistis adalah benda yang bentuk dasarnya kubus. Karya seni rupa yang berbentuk kubistis pada umumnya perabot rumah tangga, misalnya kursi, meja, lemari, bufet, dan rak sepatu.

 

 

3. Bentuk Bebas

 


Benda yang berbentuk bebas adalah benda yang bentuknya tidak teratur atau tidak termasuk silindris dan kubistis. Benda yang tergolong bebas antara lain patung, ukiran, relief, tumbuhan, dan binatang.

 

BAHAN, ALAT, DAN TEKNIK MENGGAMBAR

Menggambar bentuk adalah mewujudkan gagasan berdasarkan objek alam benda dengan media dan prinsip tertentu. Media tertentu adalah bahan dan alat yang digunakan untuk menggambar. Bahan yang digunakan untuk menggambar berupa kertas gambar sebagai bidang

gambar. Pensil, cat, dan tinta sebagai alam benda. Alat yang digunakan untuk menggambar berupa kuas, palet, dan pena.


Teknik menggambar merupakan


cara-cara yang digunakan untuk menggambar. Teknik yang dapat digunakan untuk menggambar bentuk antara lain teknik arsir, dusel, pointilis, akuarel, dan plakat.

 

1. Teknik Arsir

Arsir merupakan teknik menggambar yang menggunakan unsur garis yang disejajarkan atau dipersilangkan dalam rangka membentuk objek gambar. Jika menggunakan pensil gambar sebagai medianya, mata pensil haruslah runcing dan digunakan dalam posisi tegak.


 



2. Teknik Dusel

Dusel merupakan teknik menggambar yang menggunakan goresan pensil gambar dengan posisi miring atau rebah dalam rangka membentuk objek gambar. Perbedaan teknik dusel dengan teknik arsir terletak pada goresannya yang tidak secara jelas membentuk garis.


 

3. Teknik Pointilis

Pointilis merupakan teknik menggambar yang menggunakan unsur titik sebagai pembentuk objek gambar. Alat yang cocok untuk teknik pointilis adalah pena gambar. Teknik ini memerlukan waktu yang sangat lama sehingga dibutuhkan kesabaran yang tinggi. Namun, hasilnya sangat memuaskan.


 


4. Teknik Akuarel

Akuarel merupakan teknik menggambar khusus menggunakan bahan cat air atau tinta gambar. Teknik menggambar akuarel dibedakan menjadi dua, yaitu teknik kering dan teknik basah. Pada teknik kering, kertas gambar yang akan diwarnai dalam keadaan kering kemudian dibubuhi cat air menggunakan kuas secara tipis. Pada teknik basah, kertas gambar yang akan diwarnai dibasahi terlebih dahulu dengan air kemudian dibubuhi cat air menggunakan kuas. Cat air pun akan bergerak sendiri menyebar secara sporadis.



 

5. Teknik Plakat

Plakat merupakan teknik menggambar yang menggunakan bahan cat air, cat akrilik, atau cat minyak. Penggunaan cat sebagai bahan dalam teknik plakat cukup kental sehingga bersifat menutup.



 


Untuk lebih jelas lagi silahkan tonton video berikut



Tidak ada komentar:

Posting Komentar

HARUN AL-RASYID,KHALIFAH TERBAIK DINASTI ABBASIYAH

  Harun al-Rasyid, Khalifah Terbaik Dinasti Abbasiyah Salah satu tokoh besar umat ini yang berhasil membuat Romawi menundukkan kepala karena...